Halo, Anak-anak kelas enam hebat!
Terima kasih sudah mempelajari tema 7 subtema 3, Ayo memimpin pada pembelajaran 2 yang lalu. Ingat ya, tautannya? Jika lupa,silakan klik di sini.
Pada pertemuan kali ini, kalian akan belajar mengidentifikasi bagian-bagian teks pidato, mengidentifikasi nilai-nilai Pancasila yang diterapkan oleh anggota koperasi, dan mampu menuliskan informasi tentang bentuk-bentuk kerja sama dalam pendidikan antarnegara di ASEAN dengan benar.
Mari kita mulai, tetapi ... sebelum memulai belajar, luangkan waktu untuk ber-do-a agar Tuhan Yang Mahakuasa, Allah SWT, memberi kemudahan kepada kita dalam memperoleh ilmu pengetahuan.
Silakan buka buku Tema 7 halaman 119 dn 120. Tulisan itu merupakan teks pidato. Tulisan dalam blog ini tentu tidak sebesar tulisan yang ada dalam buku, bukan?
Teks apakah itu? Ya, itu adalah teks pidato.
Teks pidato memiliki beberapa bagian. Bagian apa sajakah itu? Benar, ada bagian pembuka, inti, dan penutup.
Bagian pembuka biasanya terdiri dari salam pembuka, seperti ucapan salam keagamaan atau ucapan selamat sesuai waktu: Selamat Pagi, Selamat Siang, dan seterusnya.
Kata-kata penghormatan juga sering digunakan pada bagian pembukaan, seperti: Bapak Kepala Sekolah yang saya hormati, Bapak dan Ibu hadirin yang berbahagia, dan seterusnya.
Selanjutnya, bagian pembuka juga berisi pendahuluan atau bagian yang mengantarkan pendengar menuju inti pidato. Jika pidato tentang koperasi maka diceritakan dahulu tentang keadaan koperasi dan tujuan pendirian koperasi.
Sampai di sini, pahamkah kalian tentang bagian pembuka pidato? Ya, bagus. Jika belum paham coba baca kembali uraian di atas!
Manakah bagian pembuka pada teks pidato di atas? Lihat saja bukumu agar tidak berulang kali menggeser layar gawaimu!
Bagian pembuka tentu terdapat pada bagian awal bukan? Nah jadi, bagian pembuka pidato pada teks tersebut adalah paragraf yang dimulai dengan kalimat: "Bapak dan Ibu Guru serta seluruh karyawan SD Palapa yang saya hormati" dan berakhir pada kalimat: "Semua anggota memiliki kesempatan yang sama
untuk menikmati hasil atas berkembangnya usaha bersama ini"
Coba Anda baca bagian pembuka pidato di atas! Ya, inilah bagian pembuka, inti, dan penutup pidato tersebut.
Bagian Pembuka
“Bapak dan Ibu Guru serta seluruh karyawan SD Palapa yang saya hormati. Tidak terasa, sudah satu tahun saya menjalankan kepercayaan dari Bapak dan Ibu untuk memimpin koperasi karyawan kita. Sudah beberapa tahun kita bersama-sama merasakan manfaat organisasi kecil kita ini. Perlu kita ingat kembali, bahwa tujuan mendirikan koperasi bukan untuk mencari keuntungan. Koperasi karyawan kita dirikan untuk meningkatkan kesejahteraan bersama. Semua anggota memiliki kesempatan yang sama untuk menikmati hasil atas berkembangnya usaha bersama ini.”
Bagian Inti
“Bapak dan Ibu, kekeluargaan dan kebersamaan adalah modal utama dalam koperasi ini. Peduli terhadap jalannya usaha koperasi menjadi kewajiban tiap anggota, bukan hanya tugas ketua atau pengurus. Semua memperoleh kesempatan untuk belajar. Secara mandiri kita menetapkan jenis usaha koperasi dan menjalankannya. Pengurus yang melaksanakan, anggota yang mengawasi dan memberi masukan.”
“Keuntungan pribadi tidak diutamakan. Justru melalui koperasi, kita mengasah kepedulian terhadap kebutuhan anggota lain. Sudah lima tahun berjalan, semua keputusan kita tetapkan bersama secara musyawarah. Begitupun dengan keuntungan koperasi di tahun ini. Apakah keuntungan tersebut akan dibagikan kepada anggota atau akan dimasukkan kembali sebagai penambah modal, akan kita diskusikan dalam rapat besar hari ini.”
“Bapak dan Ibu, rapat besar koperasi tidak hanya untuk anggota, namun terbuka untuk semua. Justru saya ingin semua keluarga besar SD Palapa menyaksikan proses musyawarah ini. Saya ingin semua menyaksikan, bahwa banyak hal yang dapat dipelajari melalui koperasi karyawan. Saya ingin semua merasakan bahwa kesejahteraan bersama dapat diwujudkan melalui kepedulian, kekeluargaan, serta kebersamaan.”
Bagian Penutup
“Bapak dan ibu, saya tentu berharap anggota koperasi terus bertambah. Semoga saja, suatu saat nanti keluarga besar SD Palapa lengkap ada di dalamnya. Tak perlu risau memperhitungkan keuntungan pribadi, tetapi, ayo kita berusaha mewujudkan kesejahteraan bersama melalui koperasi.”
Anak-anak, menceritakan tentang apa teks pidato tersebut?
Ya, teks tersebut menceritakan tentang koperasi. Apa yang kalian ketahui tentng koperasi? Adakah koperasi di sekitar lingkungan tempat tinggalmu? Adakah nilai-nilai Pancasila yang diterapkan oleh para anggota koperasi? Yuk, kita cari tahu jawabannya!
Anak-anak inilah lambang koperasi Indonesia.
[caption id="attachment_2539" align="aligncenter" width="300"] Gambar: depkop.go.id[/caption]
Koperasi adalah badan hukum yang didirikan oleh orang perseorangan atau badan hukum koperasi, menjalankan usaha untuk menyejahterakan anggotanya.
Arti lambang koperasi
Rantai melambangkan persahabatan yang kokoh
Roda bergigi menggambarkan upaya keras yang ditempuh secara terus menerus.
Kapas dan Padi menggambarkan kemakmuran rakyat yang diusahakan oleh koperasi.
Timbangan melambangkan keadilan sosial sebagai salah satu dasar koperasi.
Bintang dalam perisai artinya Pancasila, merupakan landasan idiil koperasi.
Pohon beringin menggambarkan sifat kemasyarakatan dan kepribadian Indonesia yang kokoh berakar.
Tulisan "Koperasi Indonesia" menandakan lambang kepribadian koperasi rakyat Indonesia.
Warna Merah Putih menggambarkan sifat nasional Indonesia
Nilai-nilai Pancasila apa sajakah yang diterapkan oleh para anggota koperasi?
Sila 1 : keanggotaan koperasi bersifat umum, tidak membedakan agama dan kepercayaan yang dianut.
Sila 2 : semua anggota koperasi berhak mendapat perlakuan yang sama, memiliki hak dan kewajiban yang sama.
Sila 3 : anggota koperasi perlu menanamkan sikap rela berkorban, cinta tanah air, dan menjaga persatuan antaranggota koperasi itu sendiri.
Sila 4 : pengambilan keputusan melalui musyawarah mufakat di suatu Rapat Anggota.
Sila 5 : koperasi bekerja tidak hanya untuk kepentingan anggotanya saja, tetapi juga untuk kepentingan masyarakat di sekitar koperasi. Keadilan bagi seluruh rakyat Indonesia
Bagaimana anak-anak, jelas? Saya berharap kalian memahami nilai-nilai Pancasila yang diterapkan oleh anggota koperasi.
Agar bisa menjadi pengurus koperasi yang profesional, seseorang harus belajar. Artinya, mereka juga harus mengikuti pendidikan. Belajar di perguruan tinggi pada perguruan tinggi yang ada di dalam negeri atau yang berada di luar negeri.
Kalian masih ingat ASEAN? Itu loh, organisasi negara-negara di kawasan Asia Tenggara. Masih ingat lambangnya jga, 'kan?
Organisasi beranggotakan 10 negara di kawasan Asia Tenggara itu masing-masing memiliki lembaga pendidikan yang terkenal. Kalian bisa membaca untuk mengetahui tentang 7 universitas terbaik se-ASEAN.
https://infokampus.news/ini-dia-7-universitas-terbaik-se-asean-simak-ulasannya/
Para mahasiswa dari negara-negara anggota ASEAN banyak belajar di sana. Semoga kelak kalian adalah salah satu yang berkesempatan belajar di salah satu universitas tersebut, ya! Amin.
Bentuk kerjasama dalam bidang pendidikan di ASEAN
Bentuk kerjasama dalam bidang pendidikan di ASEAN misalnya:
- Pembentukan kelompok peneliti antarnegara.
- Pertukaran pelajar antarnegara anggota.
- Pembentukan kurikulum sekolah di negara –negara ASEAN yang berprinsipkan demokrasi, perdamaian, dan menghargai HAM (Hak Asasi Manusia).
- Penawaran Beasiswa Pendidikan.
Nah, anak-anakku! Tuntas sudah pembelajaran tema 7 subtema 3, Ayo Memimpin pada pembelajaran 3 ini.
Coba gawai kalian geser ke atas, lalu baca sekali lagi! Jika kalian belajar dengan teman sekelompokmu (tetap pakai masker dan jaga jarak, ya) kalian dapat saling simak satu sama lain.
Untuk Guru (KD Tema 7)
PPKn
3.1 Menganalisis penerapan nilai-nilai Pancasila dalam kehdupan sehari-hari.
IPS
3.3 Menganalisis posisi dan peran Indonesia dalam kerja sama di bidang ekonomi, politik, sosial, budaya, teknologi, dan pendidikan dalam lingkup ASEAN.
IPA
3. 2 Menghubungkan ciri pubertas pada laki-laki dan perempuan dengan kesehatan reproduksi.
Bahasa Indonesia
3.3 Menggali isi teks pidato yang didengar dan dibaca.
SBdP
3.3 Memahami penampilan tari kreasi daerah.